Batam (DK) – Setelah sempat terhenti sejak tahun 2015, Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Kepri kembali akan menggelar Anugerah KPID Kepri Award 2024. Anugerah KPID Kepri Award merupakan ajang pemberian penghargaan kepada lembaga penyiaran (LP) jasa penyiaran televisi dan radio di Kepri melalui program-program siarannya.
Guna merealisasikan rencana tersebut, KPID Kepri melaksanakan Rapat Koordinasi antara komisioner KPID Kepri bersama lembaga penyiaran TV dan Radio di Gedung Graha Kepri, Lantai 6, Batam Center, Jumat (21/6).
James mengatakan Anugerah KPID Kepri Award 2024 ini akan menjadi gelaran yang ke-3 kalinya dimana sebelumnya pernah digelar pada tahun 2014 di Batam saat dipimpin oleh Ketua Jamhur Poti. Dan tahun 2015 yang dilaksanakan di CK Hotel Tanjungpinang saat kepemimpinan Azwardi.
“Alhamdulillah, di balik keterbatasan kami, dan diakhir masa kepengurusan kami, kami berniat untuk kembali menggelar acara ini. Ini program yang positif, selain pemberian apresiasi ajang ini juga menjadi ajang silaturahmi antara KPID dengan insan lembaga penyiaran,” tegas James.
Lebih lanjut dikatakan James, kategori program siaran serta teknis penjurian lomba akan di informasikan selanjutnya. “Nanti kami akan menyurati masing-masing lembaga penyiaran radio dan TV se-Kepri. Disana kita akan jelaskan soal kategori serta hal-hal lain menyangkut Anugerah KPID Kepri Award 2024 ini,” tandas James.
Terlihat hadir dalam Rakor tersebut Komisioner KPID Kepri seperti Ahmadi, Sahat Saragi dan Tito Dzikry Abraham. Sementara dari LP terlihat Ketua Persatuan Radio Siaran Swasta Nasional Indonesia (PRSSNI) Sri Suyanti, pemilik Radio Discovery Minang Batam Suhardis serta sejumlah pimpinan LP yang ada di Kota Batam.
Ditemui terpisah, Ketua KPID Kepri Henky Mohari kepada Diary Kepri mengatakan KPID Award 2024 akan menjadi puncak momentum akhir masa jabatan mereka. Setelah sebelumnya berhasil menggaet pelaksanaan peringatan Hari Penyiaran Nasional (Harsiarnas) ke-90 di Provinsi Kepulauan Riau pada Agustus 2023 lalu.
“Alhamdulillah kita bisa mendatangkan Menteri Komunikasi dan informatika RI Budi Arie Setiadi pada acara puncak yang dilaksanakan di Lagoi Bay,” kenang Henky.
kebersamaan dan kolaborasi ujar Henky adalah kunci menghadapai tantangan penyiaran di masa depan. KPID Award merupakan hasil kolaborasi insan penyiaran yang bekerja sama mengahasilkan konten berkualitas dengan standar kebenaran dan integritas.
“Kami berharap, seluruh insan penyiaran daerah dapat memberikan kontribusi inovatif dan kreatif dalam konten yang disajikan,” tandasnya.(rd)